PENASILET.COM , CILEUNGSI | Pihak Rumah Sakit Umum Daerah Cileungsi banyak menuai sorotan dari berbagai kalangan mulai dari masyarakat, Insan media hingga aktivis.
Pasalnya pihak rumah sakit dinilai tidak kooperatif dan tidak peka terhadap keluhan masyarakat, seperti Ongkos parkir yang mahal , Pelayanan yang tidak maksimal dan baru – baru ini viral soal bahan material bekas yang digunakan untuk Konblok dan pondasi bangunan renovasi bangunan. Anehnya kegiatan yang dipihak ketigakan tersebut tidak nampak papan kegiatan seakan semaunya menggunakan anggaran pribadi.
“Januardi manurung aktivis Lsm- Gerhana Indonesia menyebut pihak RSUD Cileungsi tidak kooperatif dan diduga tidak respek dengan keluhan masyarakat yang mengeluhkan mahalnya ongkos parkir dan juga pelayanan kepada pasien kurang cepat ditangani.”Ujarnya. (30/4).
Lanjut Januardi Manurung – Ini Yang sangat disesalkan dari pihak RSUD, mulai dari Humas sampai Direktur sama saja tidak kooperatif mereka tugas untuk mengabdi melayani masyarakat dengan baik, termasuk ketika ada keluhan masyarakat. Dan perlu ditegaskan anggaran yang digunakan bukan uang mereka tapi uang rakyat maka dari itu tidak perlu seperti itu.”Tandas nya.
Dalam waktu dekat kami dari Lembaga Swaday Masyarakat Gerhana Jawa Barat akan menyurati pihak RSUD Cileungsi, Jika perlu masalah ini akan kami teruskan juga ke pihak – Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, agar menindak lanjuti keluhan masyarakat yang Ahir – Ahir ini ramai disoroti.”Jelas Januardi Manurung melalui seluler nya.|mco
