KARAWANG,Penasilet.com –
Advokasi Masyarakat Konsumen Indonesia (AMKI) dan LSM Pemuda Nusantara telah menyatakan kesiapan mereka untuk bekerja sama dalam memantau penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Karawang tahun 2025. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.
Wakil Ketua AMKI, Januardy Manurung, menyatakan bahwa pihaknya akan fokus pada alokasi anggaran untuk sektor-sektor strategis seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. “Kami ingin memastikan bahwa anggaran daerah benar-benar digunakan untuk kepentingan masyarakat Karawang,” ujarnya.
Bila kita mengacu kepada Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP), “ ya memang fungsi kita salah satunya berperan sebagai pengawas terhadap kinerja pemerintah dalam memberikan pelayanan publik dan mengelola anggaran negara, “ jelasnya.
“ Kami juga akan besinergi dengan aparat penegak hukum untuk menindak lanjuti jika memang ada penyelewengan anggaran, ya saya pasti laporkan, tidak ada ampun untuk koruptor,“ tegasnya.
Senada dengan AMKI, Ketua Pemuda Nusantara, Abd. H. Vandi Tuankotta, juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam pengawasan APBD. “Kami akan melibatkan jajaran anggota sampai tingkat desa Karawang untuk ikut serta memantau dan memberikan masukan terkait penggunaan anggaran daerah,” Ujarnya.
Kerja sama antara AMKI dan LSM Pemuda Nusantara ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi organisasi masyarakat lainnya untuk turut berpartisipasi dalam pengawasan APBD. Dengan pengawasan yang ketat dari berbagai pihak, diharapkan APBD Karawang dapat digunakan secara efektif dan efisien untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tutup dia.
“(Aprilia)”
