Pihak DPMD Bogor Adakan Tracking Soal Perbatasan Antara Batas Desa Karyamekar dan Selawangi Bogor Timur

Selengkapnya klik link 👇 👇 👇

PENASILET.COM – Cariu Tanjungsari | Permasalah batas kerap menjadi permasalah serius baik batas antara pemilik tanah – lahan orang perorang/ maupun individu bahkan batas wilayah pemerintahan. Misal antara batas Desa dan Kecamatan.

Hal tersebut menjadi atensi serius pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bogor Jawa barat. Setelah mendapatkan informasi dan aduan terkait tapal batas Desa Karyamekar Kecamatan Cariu dengan Selawangi Kecamatan Tanjungsari yang mempermasalahkan soal batas Desa dari sejak lama dan bergantian kepala Desa tak kunjung selesai.

Trouble tersebut menjadi atensi serius Kabid Pemberdayaan Desa Febriyanti bersama team langsung turun ke lokasi perbatasan yang menimbulkan pro-kontra antara 2 Desa tersebut, adapun yang menjadi pemicu kurang harmonisnya antara pihak Desa Karyamekar dengan Selawangi berada di lahan HGU yang notabene dulunya bekas perkebunan Karet dan saat ini di klaim milik oleh BJA.

“Ya kami hari ini turun langsung dan berkomunikasi dengan pihak Pemerintah Desa baik Desa Karyamekar dan Selawangi termasuk berkoordinasi dengan pihak Kecamatan Cariu juga Tanjungsari, Polsek dan Koramil Cariu, dengan tujuan tentu untuk mengawal pelacakan Tapal batas antara dua Desa yang pro kontra.”Ungkap Febri biasa disapa (13/12).

Lanjut Febriyanti – Kami perlu tahu langsung dari kedua belah pihak termasuk dari para tokoh masyarakat yang mungkin tahu pasti masalah perbatasan. Karena informasinya kan ini sudah berlangsung lama, sejak Desa Selawangi dimekarkan pada tahun 1984 menjadi Tiga Desa yaitu Desa Mekarwangi dan Karyamekar juga Selawangi dulu waktu masih Kecamatannya Cariu, kalau tidak salah, dan ada juga informasi bahwa soal perbatasan ini sudah ada musyawarah dengan pihak Kepala Desa Karyamekar dan Selawangi pada tahun 2003 lalu sebelum Kepala Desa saat ini.”Terangnya.

Intinya kami dari DPMD saat ini mengumpulkan data dari kedua belah pihak menurut versi mereka supaya nantinya ada kesimpulan soal batasnya. Tentu dengan musyawarah mufakat adil dan bijaksana sehingga permasalahan tapal batas ini selesai jangan sampai terjadi problem di generasi pemerintahan selanjutnya.”Jelas Febri yang di dampingi Rudi Hermawan Kasi Pendataan Desa.

Kepala Desa Karyamekar Jaji berharap dengan turun langsungnya pihak DPMD Bogor ke lokasi dan mungkin sudah mendapatkan langsung fakta data termasuk informasi dilapangan seperti apa , sehingga pihak DPMD bisa memutuskan dimana titik perbatasannya. Kami dari pemerintahan Desa Karyamekar akan patuh dan taat apapun hasil keputusannya kami akan ikuti selagi adil dan bijaksana mungkin itu saja dari saya sebagai kepala Desa.”Tutur Jaji kepada awak media Penasilet.com saat dimintai tanggapan soal perbatasan dilokasi.

Penelusuran perbatasan tersebut dikawal oleh pihak TNI Koramil 0621-08 dan Polsek Cariu Tanjungsari termasuk pihak Kecamatan Cariu dan Tanjungsari.

|Mco

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!