Maret 24, 2024
Penasilet.com – Beberapa nama diprediksi bakal menghiasi bursa Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung pada akhir tahun 2024 nanti. Ada beberapa nama yang diprediksi bakal maju sebagai Calon Wali Kota (Cawalkot) Kota Bandung. Siapa sajakah mereka?
Adapun Pilwalkot Bandung akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
Pilwalkot ini termasuk dalam Pilkada 2024, selain memilih Gubernur Jawa Barat dan Bupati di wilayah Jawa Barat.
Beberapa nama Calon Walikota Bandung yang tampil diantara nya :
1. Hildan Kristo
2. Tedy Rusmawan
3. M Farhan
4. Atalia Praratya
5. Andri Gunawan
6. Edwin Senjaya
7. Erwin
8. Ahmad Nugraha
Dua Nama Populer Bersiap Maju Jadi Bandung 1
Nama pertama yang disebutkan yakni istri mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Atalia Praratya. Kader Partai Golkar yang tahun ini dipastikan lolos Pileg DPR RI itu, juga ditugaskan partainya untuk maju Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung.
Tak cuma Atalia, ada pula nama mantan pembawa acara dan penyiar radio, Muhammad Farhan
Hingga saat ini, Farhan memiliki rekam jejak politik menjabat anggota DPR RI pada tahun 2019. Sempat terlihat beberapa baliho menampilkan foto dirinya sebagai Cawalkot Bandung, diusung oleh Partai Nasdem.
Satu Nama Potensial dari Budayawan dan Aktivis Sosial yang Belum Dilirik Partai
Terakhir, nama Hildan Kristo tak jarang disebut-sebut bakal maju Pilwalkot Bandung 2024 dengan jargon Independen . Budayawan dan aktivis sosial Kota Bandung itu, punya potensi yang mumpuni untuk maju sebagai Cawalkot Bandung.
Sebab, Hildan memiliki track record memimpin organisasi di Kota Bandung. Hanya saja, belum ada partai yang melirik sosoknya untuk maju sebagai orang nomor satu di Bandung.
Namun uniknya, siapapun itu kandidatnya, salah satu hal jadi potensi kemenangan ialah bukan cuma populer atau paham pemerintahan. Namun, karakteristik warga Kota Bandung juga menilai seberapa religius calon Walkotnya.
Selain itu, dua faktor lain yang mempengaruhi ialah relawan atau mesin politik yang bekerja dan media politiknya. Cawalkot nantinya harus mampu meraih perhatian publik melalui media sosial.
Red