JAKARTA,Penasilet.com – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga kualitas lingkungan hidup di Indonesia. Komitmen ini diwujudkan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Hanif Faisol Nurofiq di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (28/5/2025).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa penandatanganan MoU ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah, khususnya KLHK, dalam memperhatikan dan menanggulangi masalah pencemaran serta kerusakan lingkungan hidup.
“Oleh karena itu, perjanjian kesepakatan atau kesepahaman kali ini melanjutkan perjanjian sebelumnya di tahun 2019 dan kali ini kita perbaiki,” ujar Kapolri.
Mantan Kabareskrim Polri ini menjelaskan bahwa Polri dan KLHK memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kualitas lingkungan hidup. Melalui MoU ini, kedua instansi akan meningkatkan kerja sama dalam pertukaran data serta langkah-langkah preventif untuk mencegah pencemaran dan kerusakan lingkungan. Upaya ini akan mencakup edukasi, pencegahan, hingga penegakan hukum.
Ke depan, pemerintah juga akan terus berupaya mengurangi tingkat pencemaran dengan mengembangkan berbagai teknologi, termasuk penanaman mangrove untuk mengurangi beban emisi CO2. “Pada prinsipnya, Polri siap mendukung apapun yang menjadi kebijakan dan yang tertuang dalam kerja sama untuk mendukung agar kualitas lingkungan hidup negara Indonesia menjadi lebih baik, karena ini memang tuntutan global,” tegasnya.
Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Hanif Faisol Nurofiq menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Polri atas dukungan yang tak terhingga dalam penanganan kualitas lingkungan hidup di tanah air.
“Penanganan lingkungan hidup wajib terus kita tingkatkan untuk meyakinkan bahwa pembangunan menuju Indonesia Emas 2045 disupport sepenuhnya oleh lingkungan yang berkelanjutan. Tentu dukungan yang lebih intens dari Bapak Kapolri dan para pejabat utama Mabes Polri sangat kami hargai dan kami akan catat sebaik-baiknya,” ucap Hanif.
Ia juga berterima kasih kepada Kapolri yang telah memperlancar berbagai upaya penanganan kerusakan lingkungan, baik melalui pencegahan maupun tindakan korektif lainnya.
“Sekali lagi kami terima kasih. Mudah-mudahan secepatnya kami akan menindaklanjuti Memorandum of Understanding atau MoU antara kami dengan Bapak Kapolri dengan kegiatan-kegiatan teknikal sebagaimana ruang lingkup dari MoU yang telah kami sampaikan bersama,” pungkasnya.”(Red)”
Editor: Tamrin














