Tapanuli Utara,Penasilet.com – Pemandangan Tak Pantas di Puskesmas Muara Sejumlah jurnalis mengunjungi Puskesmas Muara untuk melakukan konfirmasi kepada Kepala Puskesmas (Kapus) terkait suatu hal. Namun, mereka menemukan bendera Merah Putih dalam keadaan robek berkibar di area Puskesmas tersebut.
Hal ini memicu keprihatinan mendalam. Sebagai simbol negara, bendera Merah Putih seharusnya dijaga dengan baik dan dihormati sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Pandangan Kabiro media penasilet.com, turut angkat bicara mengenai insiden ini. Ia menegaskan bahwa dalam Pasal 24 huruf c Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009, disebutkan bahwa setiap orang dilarang mengibarkan bendera negara yang robek, rusak, luntur, kusut, atau kusam.
Menurut Tanding sihombing, kejadian ini mencerminkan kurangnya wawasan kebangsaan di instansi terkait. Ia meminta Dinas Kesehatan untuk meningkatkan disiplin dan menyosialisasikan pentingnya rasa nasionalisme di kalangan pegawai.
“Berkibarnya bendera robek ini mungkin disebabkan oleh minimnya wawasan kebangsaan. Keutuhan NKRI adalah tanggung jawab semua rakyat Indonesia, termasuk generasi muda,” tegas Tanding sihombing.
Ajakan untuk Meningkatkan Rasa Nasionalisme
Bangun juga menyerukan pentingnya menanamkan jiwa dan semangat nasionalisme pada setiap individu, terutama generasi muda. Ia mengingatkan bahwa semua warga negara Indonesia (WNI) wajib menghormati lambang dan simbol negara.
“Seorang siswa saja tahu bahwa bendera Merah Putih tidak boleh dalam keadaan rusak. Bagaimana bisa sebuah institusi kesehatan abai terhadap hal ini?” tambahnya.
Tanggapan Kepala Puskesmas Muara
Saat dimintai tanggapan, Kepala Puskesmas Muara menyampaikan permintaan maaf dan memberikan klarifikasi terkait kejadian tersebut.
“Hari Senin lalu, saya sudah melihat kondisi bendera dan langsung memesan bendera baru untuk dijahit di pasar Muara. Namun, karena tugas ke Inspektorat pada hari Selasa dan Rabu, saya lupa mengambilnya,” jelasnya.
Ia juga mengapresiasi perhatian jurnalis yang mengingatkannya.
“Setelah diberitahu oleh teman-teman media, saya langsung menginstruksikan staf untuk mengambil bendera baru. Sejak sore kemarin, bendera Merah Putih di Puskesmas Muara sudah diganti dengan yang baru,” ungkapnya.
Kepala Puskesmas Muara berterima kasih kepada media atas kerja sama yang baik dan berjanji akan lebih memperhatikan hal-hal terkait simbol negara di masa depan.
Penutup
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa simbol negara harus selalu dijaga dengan baik. Semangat nasionalisme dan rasa cinta tanah air harus terus ditanamkan, baik di institusi pendidikan, kesehatan, maupun masyarakat umum.
-Tanding sihombing-