Aksi Unjuk Rasa Yang Menggema Dari Kelompok CIpayung Plus, Dipimpin Oleh Agung Tidio (Ketua IMM Langkat) Dan Agung Prabowo (Ketua PMII Langkat).

Sumut – penasilet.com | Kota Langkat menjadi saksi aksi unjuk rasa yang menggema dari kelompok CIpayung Plus, dipimpin oleh Agung Tidio (Ketua IMM Langkat) dan Agung Prabowo (Ketua PMII Langkat). Dengan membawa massa sebanyak 50 orang, aksi ini bukan hanya sekadar bentuk protes, tapi juga panggilan keras untuk perubahan.

(Kamis, 28 Maret 2024)

 

Mengapa mereka beraksi? Tuntutan mereka begitu konkret dan krusial. Di antara 16 poin tuntutan terhadap PJ Bupati Langkat, yang terpenting adalah penyelesaian masalah PPPK yang masih menggantung dan menyulitkan banyak pihak. Namun, bukan hanya itu, evaluasi kepala dinas yang dianggap bermasalah, penolakan kenaikan pajak PPN, hingga dukungan terhadap penegakan hukum dalam menghadapi dugaan kecurangan pemilu, semuanya menjadi fokus tajam para demonstran.

 

Pukul 13.00 WIB, suasana memanas ketika massa mulai menyuarakan tuntutan mereka secara bersamaan. Namun, kekecewaan terasa saat diketahui bahwa PJ Bupati tidak berada di tempat. Upaya mediasi oleh Bapak Musti sebagai Asisten III (Adm Umum) tampaknya tidak mencapai titik temu, dan dalam keadaan emosi, massa berhasil merobohkan pintu masuk kantor bupati yang dijaga ketat oleh satpol pp dan polisi setempat.

 

Aksi ini bukan hanya tentang benturan fisik. Ini adalah cerminan dari ketegangan politik dan sosial yang semakin mengemuka di tengah masyarakat Langkat. Ini tentang keinginan akan perubahan yang lebih baik, tentang panggilan untuk akuntabilitas pemerintahan, dan tentang harapan akan keadilan bagi semua.

 

Sementara perdebatan terus berkobar, masyarakat menunggu dengan harapan bahwa suara mereka akan didengar dan tindakan konkret akan diambil. Di balik segala ketegangan, ada semangat perjuangan yang menggema, menandakan bahwa perubahan sedang digerakkan, dan satu hal yang pasti, Langkat tidak akan lagi terdiam dalam ketidakpuasan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!