Penasilet.com- Tanjungsari Botim| Menginjak Minggu Ke 2 babak penyisihan group turnamen sepak bola Sukarasa Cup (Kades Cup) semakin seru karena team yang kalah Dua kali akan gugur tidak bisa melanjutkan ke babak selanjutnya.
Minggu 14 Juli 2024 merupakan pertandingan yang sangat dinantikan oleh pecinta sepakbola Sukarasa, bagaimana tidak pertandingan yang akan menampilkan team Debutan sekaligus partai istimewa di ajang turnamen Kades Cup Sukarasa 2024 di huni salah satu team sepak bola para pegawai PTSL / Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap yang akan berhadapan dengan salah satu team juara bertahan Paoest FC (Pangkalan satu FC).
“Pertandingan dijadwalkan di jam ke dua setelah team BCM FC Versus Windsand FC yang dimenangkan team Windsand FC dengan skor 1 – 0.
Kini pertandingan team PTSL FC vs Paoest FC dimulai, diawal permainan team PTS cukup membuat repot Paoest FC. Team PTSL hampir bisa menjebol gawang Paoest FC, hingga babak pertama usai skor kacamata (0 – 0).
Dibabak kedua Paoest FC melancarkan serangan yang terukur dengan tehnik permainan yang sangat sulit dibaca team PTSL FC, Dan ahirnya diment ke 25 Apip striker Paoest bisa menyenangkan Gol kejaring team PTSL yang dijaga oleh Cece Tesi skor berubah menjadi 1 – 0. Ahir laga Paoest vs PTSL FC dimenangkan Paoest FC dengan skor telak 4 – 0 Tampa balas.
,” Endang Parid Ma’ruf, kepala Desa Sukarasa mengaku meski team PTSL hanya team tambahan sebagai pelengkap dirinya sangat apresiasi permainan dari PTSL , menurut saya kata Kepala Desa Sukarasa team PTSL yang terdiri dari pekerja yang notabene kantoran ditambah lagi dengan staf Desa Sukarasa terlihat permainan cukup seru meski rata – rata pemain PTSL ini kan sudah berusia 40 + sedangkan kalau Paoest kan masih anak muda .”Ujar Parid.(14/7).
Lanjut Parid – Insya Allah jikalau turnamen dalam rangka menyambut HUT kemerdekaan RI ke 79 ini sukses tampa ekses saya, sambung Kades Sukarasa berencana setelah kompetisi ini akan dilanjutkan ke turnamen antar Desa / Pordes se- Kecamatan Tanjungsari, maka saya berharap turnamen sekarang ini bisa berjalan dengan baik hingga selesai final.”Imbuhnya.
Kami juga mohon dukungan dari warga masyarakat Desa Sukarasa khususnya umumnya warga Tanjungsari dan juga kepada pemerintah Kabupaten Bogor kami akan mendaftarkan agar di Desa Sukarasa ada Sekolah Sepak Bola (SSB) dan juga ada Stadion mini. Karena animo, antusias dan juga potensi pesepak bola di Desa Sukarasa ini menurut saya sangat luar biasa.”Ini jadi pekerjaan rumah buat saya sebagai, Kepala Desa sekaligus tantangan buat saya untuk mempunyai SSB dan Stadion mini di Sukarasa.”Pungkasnya.|mco
