MUSI BANYUASIN,Penasilet.com – Ketua Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Andi Mustika, S.E., C.B.J., C.EJ., menyerukan kewaspadaan masyarakat terhadap ancaman provokasi yang berpotensi memecah belah bangsa. Ia menegaskan bahwa menjaga keamanan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.
“Ancaman-ancaman itu bisa hadir dalam berbagai bentuk, baik melalui media sosial, penyebaran berita hoaks, maupun aksi-aksi provokatif yang dapat memicu konflik dan kekacauan,” ujar Andi Murex panggilan akrabnya di Sekayu, Selasa (2/9/2025).
Pernyataan ini menindaklanjuti imbauan Panglima TNI dan Kapolri yang mengajak masyarakat agar bergandengan tangan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Menurut Andi Murex, kolaborasi erat antara masyarakat dan aparat keamanan sangat penting dalam menciptakan stabilitas, khususnya di wilayah Muba. Ia mengingatkan agar warga tidak mudah terprovokasi isu-isu yang sengaja dihembuskan pihak tak bertanggung jawab.
“Kerja sama antara masyarakat dan aparat keamanan sangat penting dalam menjaga stabilitas di Kabupaten Muba. Jangan mau diadu domba, karena persatuan adalah kunci kita menciptakan rasa aman dan damai,” tegasnya.
Andi Murex juga menekankan bahwa partisipasi aktif masyarakat diperlukan untuk mewujudkan Muba yang lebih maju. Ia mengajak seluruh warga menjadi agen perdamaian dan toleransi di lingkungannya masing-masing.
“Dengan meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif, kita bisa menjaga keutuhan Muba demi visi Muba Maju Lebih Cepat. Mari kita tunjukkan bahwa Muba adalah kabupaten yang kuat dan bersatu dalam menghadapi berbagai tantangan,” ungkapnya.
Di akhir pernyataannya, Ketua PWRI Muba itu menegaskan pentingnya semangat kebersamaan dalam menghadapi ancaman perpecahan.
“Dengan kesadaran bersama, kita dapat menciptakan Muba yang lebih damai, sejahtera, dan harmonis,” pungkas Andi Murex.”(Red)”.
Editor: Tamrin
