BARALAK Sebut Bangunan Megah di Jalan Multatuli Proyek Siluman

LEBAK – Bangunan tiga lantai yang kini tengah dibangun di jalan Multatuli tengah ramai dibicarakan. Pasalnya, bangunan tiga lantai ini tidak diketahui untuk apa nantinya dipergunakan. Karena, hasil investigasi dilokasi pembangunan kantor tersebut tidak didapatkan informasi sedikitpun. Demikian disampaikan Ketua Umum Barisan Rakyat Lawan Koruptor (BARALAK) Nasional, Yudistira. Sabtu, (8/4/2023).

“Kalau bangunan tiga lantai ini milik pribadi, masyarakat sekitarpun ketika kita tanya tidak ada yang tahu ini milik siapa, dan kalau bangunan ini milik pemerintah sudah seharusnya terdapat papan proyek agar semua orang tahu agar tidak disebut kegiatan atau proyek siluman,” katanya.

Menurut Yudistira sampai saat ini jajaran BARALAK Nusantara akan segera membentuk TIM khusus Investigasi dalam menyikapi Bangunan Siluman ini.

“Jika bangunan tiga lantai ini milik pribadi, kami akan mengirim surat ke pihak terkait, karena yang kami tahu bangunan ini berdiri di tanah milik pemerintah. Dan jika bangunan ini anggaranya milik pemerintah, kami pastikan kami akan usut tuntas, anggarannya dari mana, berapa dan peruntukannya untuk apa. Karena ini jelas sudah mengangkangi Perpres dan sebuah pelanggaran,” tegas pentolan Baralak Nusantara ini.

Ketua Umum Baralak Nusantara ini mengaku dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan segera berkoordinasi dengan Pemkab lebak terkait dengan adanya bangunan Siluman tersebut.

Sebab, kata dia, bangunan megah tersebut hanya menyisakan tanda tanya besar bagi masyarakat.

“Kalau memang ga jelas peruntukannya, mendingan di bongkar saja sekalian,” jelasnya.

Sementara, salah seorang pekerja yang berhasil ditemui di lokasi mengatakan, bahwa dirinya tidak tahu apapun soal peruntukan bangunan tersebut, namun dia mengaku bahwa yang bertanggung jawab terhadap bangunan tersebut bernama Gunung.

“Saya cuma pekerja Pak, silahkan bapa ke bos gunung saja,” katanya yang wanti-wanti namanya tidak disebutkan.

Sebelum berita ini di muat awak media masih mencoba mengkonfirmasi pihak-pihak terkait.

Penulis: AREditor: Enggar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!